Lingkungan belajar yang suportif di SMP Islam Simbang Wetan terbukti berhasil memicu semangat inovasi dan kreativitas di kalangan para siswa. Berbagai karya unik dan menarik mulai bermunculan, menunjukkan bahwa para murid tidak hanya berprestasi di bidang akademis, tetapi juga memiliki kemampuan berpikir di luar kotak.
Contoh nyata dari inovasi ini terlihat dari berbagai proyek yang dihasilkan. Di kelas sains, beberapa siswa berhasil merakit miniatur pembangkit listrik sederhana menggunakan bahan daur ulang. Sementara itu, di bidang seni, hasil karya lukisan dan kerajinan tangan para siswa dipamerkan secara berkala, bahkan beberapa di antaranya memiliki nilai jual. Keberagaman karya ini mencerminkan kebebasan berekspresi yang didorong oleh pihak sekolah.
Menurut Kepala Sekolah, Bapak Muhammad Iqbal, hal ini merupakan hasil dari penerapan metode pembelajaran yang berpusat pada siswa. “Kami percaya bahwa setiap anak memiliki potensi unik. Tugas kami adalah menyediakan wadah dan bimbingan agar potensi itu bisa berkembang. Dengan mengedepankan proyek berbasis kreativitas, kami tidak hanya melatih siswa untuk memecahkan masalah, tetapi juga menanamkan rasa percaya diri,” jelasnya.
Inisiatif ini diharapkan dapat terus berlanjut, mencetak generasi muda yang tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu berinovasi dan berkarya untuk masa depan.